Penyebab Bocor Saat Haid dan Cara Memakai Pembalut Agar Tidak Bocor

Pembalut adalah sebuah produk yang digunakan saat haid atau menstruasi tiba. Yang mana penggunaan produk tersebut bertujuan untuk menyerap darah yang keluar agar tidak kemana-kemana. Memang benar penggunaan produk ini mencegah darah agar tidak bocor.

Meski demikian banyak kasus bocornya pembalut karena kurangnya pemahaman mengenai cara memakainya. Akan tetapi ada juga penyebab lainnya yang memang terjadi secara alami tanpa disadari. Untuk informasi lebih lanjut, yuk ikuti ulasannya dibawah ini mengenai penyebab bocor saat haid dan cara memakai pembalut agar tidak bocor.

Penyebab Bocor Saat Haid

Kesalahan dalam penggunaan pembalut

Pada umumnya fungsi pembalut sendiri untuk menahan darah kotor yang keluar dari vagina agar tidak menyebar. Apabila ternyata setelah menggunakan pembalut tetap bocor, bisa dipastikan hal itu disebabkan oleh penggunaan yang kurang tepat. Maka dari itu anda harus memastikan terlebih dahulu agar pembalut dipasang dengan tepat dan benar.

Usahakan jangan terlalu ke belakan maupun kedepan, dengan begitu kemungkinan terjadinya bocor semakin kecil. Pembalut yang terpasang dengan benar akan membuat darah mengalir ke pembalut, dengan begitu celana tidak akan noda darah.

Pilihlah pembalut yang pas dan tidak mudah bergesar saat anda bergerak maupun melakukan aktivitas. Sehingga anda tidak perlu khawatir lagi pembalut akan cocor, anda akan lebih nyaman untuk tidur maupun beraktivitas tanpa adanya gangguan.

Darah haid terlalu banyak

Selain kesalahan dalam penggunaan pembalut, penyebab bocor saat haid lainnya yaitu disebabkan oleh darah yang keluar terlalu banyak. Memang siklus menstruasi yang terjadi pada setiap wanita berbeda-beda.

Ada yang mengeluarkan darah dengan normal dan ada juga yang mengeluarkan darah lebih banyak. Maka dari itu anda harus bisa mengantisipasinya sendiri agar tidak terjadi kebocoran saat mentruasi tiba.

Penyebab darah keluar terlalu banyak karea adanya gangguan pembekuan darah serta hormon yang tidak seimbang. Jika memang kondisinya sudah seperti itu, sebaiknya anda harus segera mengganti pembalut lebih cepat dari biasanya agar darah yang keluar tidak menyebar.

Bagaimana Cara Memakai Pembalut Agar Tidak Bocor?

Menempelkan sayap pembalut dengan benar

Salah satu cara memakai pembalu agar tidak bocor yang bisa anda lakukan adalah menempelkan sayap pembalut dengan benar. Perlu anda ketahui bahwa jenis pembalut sendiri sangat beragam. Oleh sebab itu anda harus bisa menyesuaikan sendiri sesuai dengan kebutuhan.

Cara memasang pembalut yang benar yaitu dengan cara menempelkan kedua sayapnya dengan dilipat ke bagian samping celana dalam. Cara dilipat tersebut sangat efektif sebagai perekat alami.

Dengan begitu pembalut tidak akan mudah bergeser ke samping meskipun anda banyak melakukan gerakan. Tidak hanya itu saja, anda juga harus menggunakan pembalut khusus pada malam hari. Biasanya pada malam hari anda akan tertidur pulas dan tidak akan sadar ketika melakukan gerakan.

Pilihlah pembalut khusus yang dirancang ekstra memiliki daya serap tinggi serta dapat memberikan perlindungan agar pembalut tidak bocor. Tentunya hal ini akan membuat anda merasa nyaman untuk tidur dengan nyenyak tanpa khawatir pembalut bocor.

Rutin mengganti pembalut

Pada dasarnya pembalut harus diganti secara rutin, minimal setiap 2-3 jam sekali. Cara ini dilakukan untuk menghindari lembab yang bisa memicu hangat. Sehinga bisa dijadikan kesempatan untuk kuman dan bakteri untuk bersarang.

Mengganti pembalut secara rutin juga akan menjaga kesehatan dan kebersihan vagina. Charm Extra Max merupakan salah satu produk pembalut yang sangat populer karena sangat ampuh untuk mencegah kebocoran saat haid.

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *